0

Orang yang bicara sendiri, mungkin akan dianggap gila. Namun, jika pembicaraan yang dimaksud memang ada kaitannya dengan sebuah pemahaman yang belum ia tahu, tentunya itu bisa lain cerita.
Menurut sebuah studi yang di muat oleh Quaterly Journal of Experimental Psychology. Dalam laporannya, ia mengatakan bahwa berbicara dengan diri sendiri dapat membuat otak bekerja lebih aktif serta efisien. Hal ini, tambahnya, dikarenakan ketika kita bertanya pada diri sendiri, maka diri kita akan berusaha keras untuk menemukan jawaban tersebut.

Secara logika, hal ini memang masuk akal. Sebab, dengan bertanya-tanya (kepada diri sendiri) itu artinya memicu kita untuk mempelajari sesuatu yang kita belum tahu. Namun, biasanya ini dilakukan ketika sedang sendiri ataupun sedang berada di ruang yang sepi. Lain halnya jika Anda melihat orang yang berbicara sendiri ditempat keramaian. Jika sedang menggunakan telepon itu memang wajar, namun jika berkata-kata tanpa ada teman ngobrol, bukankah itu ada penyakit mental?

Maka dari itu di sinilah titik pentingnya, mengapa dalam studi dikatakan bahwa orang yang bicara sendiri besar kemungkinan adalah orang yang jenius.

Berbicara terhadap diri sendiri, membutuhkan adanya imajinasi dan reflek yang bagus agar seseorang bisa meluapkan ambang batas imajinasi. Seperti Albert Einstein contohnya, ia termasuk salah satu orang yang gemar bicara sendiri. Ia, menanyakan segala sesuatu kepada dirinya sendiri, mengapa bisa begini, mengapa bisa begitu, bagaimana caranya ini, dan mengapa bisa seperti itu.

Hal ini, tentunya sangatlah sulit jika di praktekan pada orang biasa. Tentu saja, sebab, pada umumnya (jika kita tidak tahu suatu persoalan). Maka cara termudah adalah dengan menanyakannya kepada orang lain. Lain halnya dengan orang yang jenius.

Berbicara (bertanya) pada diri sendiri, memecah rasa penasaran

Berbicara dengan diri sendiri mungkin sebagai kata lain ingin menemukan jawaban terbaik dari yang sudah ada (atau belum ada jawabannya). Namun, yang terpenting juga. Hal ini pun tergantung seberapa rasional dan seberapa besar hal ini membantu Anda, khususnya, untuk mengoptimalkan kinerja otak.

Sementara itu, ada hal lain yang patut di perhatikan juga. Ada baiknya, biarkan saja hal itu mengalir secara alami. Sebab, jika anda melakukannya dengan terlalu memaksa yang di khawatirkan adalah bukan ‘predikat’ jenius yang akan anda bawa, melainkan..

Sudah tahu, bukan?

sumber:blog-netizen.com


Post a Comment

 
Top